6 Jenis Usaha Sampingan Bagi Pemula Modal Kecil

Ingin menambah penghasilan tapi bingung mau mulai usaha apa? Banyak sekali peluang usaha sampingan yang ramah untuk pemula lho! Tak perlu modal besar atau keahlian khusus, Anda bisa merintis usaha yang fleksibel dan dijalankan di sela-sela kesibukan utama. Tertarik? Yuk, simak jenis usaha sampingan bagi pemula!

Rekomendasi Jenis Usaha Sampingan Bagi Pemula

Dalam daftar di bawah ini, terdapat contoh usaha modal kecil yang belum banyak pesaing, bisnis yang cocok untuk di desa, dan banyak lagi. Selain itu ada juga tips memulai bisnis bagi pemula.

Beberapa usaha sampingan yang bisa jadi ide menarik untuk Anda di sini adalah affiliate marketing, impor arang briket, service based business dan bisnis kuliner.

Yuk cek daftarnya dan pilih jenis bisnis yang pas dengan karakter Anda!

1. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah suatu model bisnis di mana seorang pemasar memperoleh komisi untuk mempromosikan produk atau layanan dari pihak lain .

Keunggulan bisnis ini adalah kita bisa mulai dari modal nol dan saat ini marketnya sedang bertumbuh besar, terutama TikTok Shop Affiliate dan Shopee Affiliate Program.

Namun, butuh waktu untuk membangun basis audiens dan trafik. Di samping itu, persaingannya juga tinggi di beberapa niche pasar.

Affiliate marketing cocok untuk siapa pun tak mengenal umur, status sosial, maupun pendidikan.

2. Service Based Business

Ide usaha modal kecil untung besar untuk pemula selanjutnya untuk Anda adalah service based business. Di sini, Anda tidak menjual produk melainkan menjual jasa sesuai bakat atau skill masing-masing.

Ini misalnya jasa content writer, copy writer, desain grafis, pembuatan website, sampai guru privat online. Yang terakhir ini juga bisa jadi ide bisnis pemula untuk pelajar dengan latar belakang akademik yang baik.

Peluang bisnis ini cukup bagus karena setiap klien tentu mempunyai kebutuhan masing-masing. Tapi, bagi yang baru pertama kali terjun dalam bisnis jasa, tak mudah untuk mendapatkan kepercayaan klien, sehingga memercayakan projectnya kepada Anda.

Untuk itu Anda dapat bergabung dengan website-website freelancer misalnya Upwork, Glints, Fiverr, Guru, Sribu, Projects.co.id, dan banyak lagi.

3. Bisnis Arang Briket

Sedang cari usaha untuk pemula di desa? Bagaimana kalau mencoba bisnis pembuatan arang briket. Keunggulan bisnis ini bahan bakunya mudah ditemukan di desa, seperti sekam, kayu, dan batok kelapa dan harganya murah. Selain itu permintaan pasar juga tinggi baik dari dalam maupun luar negeri.

Namun sayangnya, bisnis ini punya beberapa kekurangan seperti memerlukan tempat produksi yang memadai karena menimbulkan polusi udara jadi tidak cocok untuk area padat penduduk. Selanjutnya, untuk dapat menjual produk Anda keluar negeri juga tak mudah.

Mereka yang tinggal di desa cocok untuk menekuni bisnis sampingan ini.

4. Bisnis Kuliner

Inspirasi usaha untuk wanita pemula salah satunya adalah bisnis kuliner yang orang bilang tidak ada matinya. Pasalnya bisnis kuliner erat kaitannya dengan kebutuhan pokok manusia.

Tantangan besar bisnis ini adalah persaingan yang tinggi, sehingga Anda perlu merilis produk yang unik dan belum ada/jarang ada di pasaran serta punya value tersendiri.

Selain itu bahan baku/hidangan ready stock juga cepat basi kalau tidak laku terjual. Sebagai alternatifnya, Anda bisa berjualan makanan dengan sistem PO.

5. Virtual Assistant

Dengan semakin banyaknya bisnis yang mengandalkan asisten virtual untuk tugas-tugas administratif, peluang untuk menawarkan jasa virtual assistant terus berkembang. Anda bahkan bisa menjadi virtual assistant untuk klien dari luar negeri.

Usaha sampingan ini untuk Anda yang memiliki keterampilan administrasi, manajemen, dan bahasa Inggris yang baik. Poin plus usaha ini adalah fleksibilitas waktu, dapat dikerjakan dari mana saja, dan permintaan yang terus meningkat.

Namun kelemahannya, persaingan di pasar global cukup tinggi serta memerlukan keterampilan multitasking yang kuat.

6. Urban Farming dan Tanaman Hias

Dengan meningkatnya kesadaran akan makanan sehat dan kebutuhan akan ruang hijau dalam lingkungan perkotaan, peluang untuk bisnis pertanian urban atau tanaman hias semakin meningkat.

Untuk penghobi atau siapa pun dengan latar belakang pendidikan pertanian bisa menekuni bisnis yang satu ini.

Potensi pasar bisnis ini cukup luas dan dapat dimulai dengan lahan yang kecil. Dengan berkecimpung dalam bisnis ini, Anda juga berkontribusi pada kelestarian lingkungan.

Tantangan dari bisnis ini terutama berkaitan dengan alam seperti ketidakpastian cuaca, curah hujan, kualitas tanah, dan lainnya.

4 Tips Memulai Usaha

Sudah tak sabar memulai usaha pertama Anda? Berikut langkah-langkah yang dapat Anda tempuh:

1. Fokus Pada Satu Bisnis

Dengan beragamnya opsi yang tersedia di era digital saat ini, memang sulit untuk memilih satu peluang yang ingin diraih. Namun untuk pemula, lebih baik untuk fokus pada satu peluang saja.

Dengan menumpukan perhatian pada satu bisnis, semua ide dan strategi akan menjadi lebih terfokus. Hal ini akan mempermudah dalam mengeksekusi rencana bisnis tanpa terpecah belah.

2. Buatlah Rencana Bisnis yang Jelas

Setelah menetapkan konsep bisnis, langkah berikutnya adalah merancang rencana bisnis. Rencana bisnis ini akan membantu Anda menetapkan tujuan bisnis, mengelola sumber daya yang tersedia, dan mengevaluasi kemajuan bisnis Anda.

3. Meminta Saran dari Mentor Bisnis Berpengalaman

Selanjutnya bangun hubungan dengan para pebisnis berpengalaman untuk mendapatkan kiat sukses mereka dalam berbisnis. Pendampingan semacam ini akan membantu Anda memahami risiko dan peluang dalam dunia bisnis.

Ingatlah, jangan ragu untuk meminta bantuan tersebut. Anda dapat meminta bantuan dari teman atau kenalan, mentor atau praktisi bisnis di kampus (jika Anda masih berstatus mahasiswa) yang memang kredibel sebagai pengusaha kawakan.

4. Mendapatkan Permodalan

Sedikit banyak Anda tentu memerlukan modal untuk memulai bisnis. Apabila tidak tersedia “uang dingin” atau uang simpanan yang memang tidak terpakai dan tidak diperlukan dalam waktu dekat, beberapa cara memperoleh sumber modal berikut bisa jadi pilihan:

Hibah, atau dana teman, keluarga, atau orangtua yang diberikan secara sukarela
Investor, yaitu ketika Anda berhasil meyakinkan seseorang untuk menanamkan modal pada bisnis Anda dengan perjanjian sharing profit
Pinjaman, yakni sejumlah uang yang bisa Anda gunakan saat ini sebagai modal dan harus dikembalikan dalam jangka waktu tertentu.

Dari empat cara memperoleh sumber modal di atas, opsi pinjaman mungkin bisa jadi pertimbangan. Nah, soal tempat pinjaman, Anda bisa bergabung dengan layanan P2P lending syariah, yaitu platform untuk mempertemukan pemberi pinjaman / pendana (lender) dengan peminjam (borrower). Sebagaimana yang ditawarkan Qazwa, platform pendanaan syariah terbaik yang berlandaskan syariat islam dalam seluruh aturannya. Dengan begitu Anda merasa lebih tenang dalam menjalankan bisnis tanpa khawatir terlibat dalam riba.

Jadi, dari beragam jenis usaha sampingan bagi pemula di atas, mana yang kira-kira paling Anda minati? Sebelum mulai bisnis Anda, cari lah informasi sebanyak mungkin, perluas wawasan, dan lakukan persiapan sebaik-baiknya. Semoga menginspirasi.

6 Jenis Usaha Sampingan Bagi Pemula yang Menjanjikan